Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

4 Cara Jitu Mengatasi Siswa Introvert di Sekolah

 

4 Cara Jitu Mengatasi Siswa Introvert di Sekolah

4 Cara Jitu Mengatasi Siswa Introvert di Sekolah

Dalam dunia pendidikan guru akan dihadapkan dengan berbagai macam karakter peserta didik dari berbagai latar belakang. Ada yang berasal dari keluarga yang sangat peduli dengan anaknya, ada pula orang tua yang tidak terlalu memperhatikan anaknya dengan beberapa alasan seperti kesibukan bekerja, faktor waktu dan faktor ekonomi. Anak yang tumbuh dalam lingkungan yang penuh kasih sayang dari orang tuanya, biasanya mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang baik, namun apabila anak dalam kehidupan sehari-harinya tidak mendapatkan kasih sayang dan mereka justru mendapatkan perlakuan dari orang tuanya atau lingkungan sekitar yang buruk, maka hal ini justru akan menjadikan catatan dan kenangan buruk bagi si anak. Maka biasanya kita temui ada anak yang dalam kesehariannya lebih banyak diam dibandingkan lainnya. Sifat yang demikian ini merupakan akibat dari rekaman-rekaman perlakuan yang kurang menyenangkan dari berbagai pihak misalnya dari lingkungan keluarga atau lingkungan sekitar yang masih tersimpan dan terus terkenang bagi si anak.

Perlakuan yang seperti ini membuat anak menjadi cenderung lebih diam dan tidak mau berbaur dengan lainnya. Mereka cenderung lebih suka menyendiri dan menghindari kerumunan. Sifat yang seperti inilah yang disebut dengan introvert. Sikap ini ditimbulkan dari lingkungan yang tidak mendukung dan mereka cenderung diacuhkan. Anak yang memiliki introvert ini biasanya mereka lebih menyukai hal yang tenang dan menghindari kerumunan banyak orang. Mereka akan lebih nyaman jika mereka mempunyai ruang sendiri dan privasi mereka lebih terjaga. Mereka juga tidak terlalu suka untuk tampil di depan banyak orang dan cenderung tidak mau mengikuti kegiatan yang ada di sekolah. Anak introvert biasanya juga lebih sukar dalam bergaul, sehingga tidak heran anak introvert hanya memiliki beberapa teman dekat. Meskipun demikian, anak introvert ini sebenarnya juga ingin bergaul, layaknya seperti anak ekstrovert, namun mereka cenderung malu untuk memulai berbaur dengan teman lainnya.

Melihat kondisi yang demikian, guru harus dapat memberikan perlakuan yang tepat untuk anak introvert tersebut. Guru juga tidak boleh memaksakan anak introvert untuk berperilaku seperti anak ekstrovert yang cenderung lebih terbuka dan ceria, jika hal tersebut dilakukan justru akan membuat anak menjadi tertekan. Lalu bagaimana langkah kita sebagai guru dalam mengatasi permasalahan anak introvert di dalam kelas kita? Berikut ini beberapa langkah untuk mengatasi anak introvert tersebut

Bimbing dan rangkulah anak introvert dalam mengenali lingkungan sekitarnya.

Anak introvert biasanya memiliki kesulitan dalam bersosialisasi di lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu kita sebagai guru, dapat mengajak mereka untuk berkenalan dengan lingkungannya secara bertahap. Anak introvert juga biasanya butuh waktu untuk bisa nyaman dan terbuka dengan guru atau temannya di sekolah. Tidak heran, jika anak introvert itu lebih dekat dengan beberapa teman saja yang dianggap mampu mengerti atau sefrekuensi dengan dirinya. Berilah mereka waktu dan jangan paksakan mereka untuk bisa berbaur dengan semua teman. Jangan lupa untuk tetap merangkul dan membimbing mereka dalam setiap kegiatan sekolah agar mereka tidak merasa sendirian. Dengan hal yang demikian nantinya secara perlahan, keberanian mereka akan tumbuh sedikit demi sedikit saat bergaul atau mengungkapkan tentang sesuatu.

Latihlah agar mereka lebih terbuka dan berani

Sudah kita ketahui ciri utama dari anak introvert yaitu mereka cenderung lebih pendiam dan tidak berani untuk mengungkapkan. Melihat realita seperti itu maka inilah tugas kita sebagai guru untuk membantu anak introvert tersebut untuk lebih berani dan keluar dari zona nyamannya, misalnya dengan memberikan mereka kesempatan untuk tampil dan mengungkapkan isi pikirannya/pendapatnya. Guru dapat membuat sebuah skenario kegiatan di kelas yang bisa membuat anak berani mengemukakan pendapat atau menampilkan sesuatu di depan kelas. Biarkan anak introvert melihat terlebih dahulu teman yang tampil dan setelah itu barulah berikan kesempatan kepada mereka dengan memberikan dukungan agar mereka lebih percaya diri dalam menunjukkan kemampuannya di depan orang banyak. Hal terpenting dari kegiatan ini adalah mendorog anak introvert secara perlahan untuk lebih berani tanpa ada unsur paksaan di dalamnya

Kembangkan bakat anak introvert

Biasanya anak introver lebih cenderung diam dan enggan tampil di depan umum. Tugas kita sebagai guru adalah mengidentifikasi bakat anak tersebut, lalu berikanlah mereka kesempatan untuk menekuni dan mengembangkan bakat yang diminatinya. Guru kemudian memfasilitasi agar bakat anak dapat terasah dengan optimal. Memberikan mereka kesempatan untuk mengembangkan bakat yang ia sukai juga dapat meningkatkan kepercayaan diri anak introvert. Sehingga, secara bertahap anak introvert memiliki keberanian untuk tampil di depan umum dan menjadikan mereka mudah untuk berbaur dengan teman-temannya yang memiliki bakat yang sama.

Berilah pujian

Anak introvert cenderung jarang mengungkapkan keinginan atau harapannya secara terbuka. Memberikan pujian dapat membantu anak introvert membangun kepercayaan dirinya. Saat kepercayaan diri anak semakin tumbuh maka mereka akan lebih terbuka dan membaur dengan lingkungan di sekitarnya. Anak introvert biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama pada mengungkapkan pendapatnya secara terbuka. Mereka biasanya akan memproses pikiran atau pendapatnya terlebih dahulu sebelum menyampaikannya kepada orang lain. Berilah kesempatan bagi anak introvert untuk menyampaikan meskipun hasilnya tidak terlalu maksimal, bagian terpenting dari kegiatan ini adalah supaya mereka merasa di dengarkan dan dihargai, sehingga di lain kesempatan mereka akan menjadi tidak canggung lagi untuk mencoba menampilkan atau memaparkan bakat atau pendapatnya.

Itulah beberapa cara mengatasi  untuk anak yang memiliki kepribadian introvert di kelas. Ingat kita sebagai guru harus bijak dalam menangani setiap permasalahan dan perbedaan yang ada di kelas kita. Hal ini bertujuan agar semua anak-anak yang kita didik merasa diperhatikan dan tidak dibedak-bedakan. Kita sebagai guru juga harus mempunyai trik dan perlakuan yang tentunya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing peserta didik. Teruslah semangat mengabdi dan mencerdaskan anak bangsa. 



Setiono, S.Pd., Gr.
Setiono, S.Pd., Gr. Seorang guru MI yang menyukai dunia blogging dan teknologi.

Post a Comment for "4 Cara Jitu Mengatasi Siswa Introvert di Sekolah"